5 Penyebab Rambut Rontok

5 Penyebab Rambut Rontok
5 Penyebab Rambut Rontok - Rambut rontok dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari kekurangan nutrisi sampai stress. Kerontokan rambut dapat terjadi pada siapa saja, baik pria maupun wanita. Mengatasi berbagai penyebabnya dapat membantu anda mengurangi kerontokan rambut tersebut.

1. Kekurangan Nutrisi
Nutrisi yang sehat dan cukup merupakan salah satu hal yang berperan penting bagi kesehatan tubuh anda, termasuk rambut anda. Oleh karena itu, cukupilah kebutuhan nutrisi anda, khususnya berbagai vitamin A,B, C, dan E yang sangat diperlukan oleh rambut.

Kekurangan vitamin A dapat membuat rambut anda kering dan mudah rontok. Vitamin B6 berfungsi untuk membantu pertumbuhan rambut, sedangkan vitamin C dapat memperkuat rambut anda. Vitamin E berfungsi untuk melancarkan sirkulasi darah yang menuju ke kepala. Kekurangan berbagai vitamin tersebut dapat mengganggu pertumbuhan rambut dan mengakibatkan rambut mudah rontok. Oleh karena itu, konsumsilah berbagai sayur dan buah-buahan yang kaya dengan berbagai vitamin dan mineral. Bila perlu konsumsilah suplemen multivitamin.

2. Kehamilan

Tahukah anda bahwa rambut anda memiliki penampilan terbaiknya selama kehamilan? Rambut mempunyai 3 tahap kehidupan, yaitu tumbuh memanjang, berhenti bertumbuh, dan kemudian rontok. Pada saat kehamilan, berbagai perubahan hormonal membuat rambut anda terus bertumbuh memanjang dan tidak rontok.

Disarankan untuk menghindari pemakaian berbagai bahan kimia selama kehamilan, terutama pada trimester pertama kehamilan. Berbagai bahan kimia yang terkandung pada pewarna rambut, pelurus rambut, ataupun obat keriting ditakutkan dapat membahayakan kesehatan dan pertumbuhan normal bayi anda.

Anda tidak perlu mengganti shampo atau berbagai perawatan rambut harian anda, kecuali untuk beberapa shampo anti ketombe dan shampo yang mengandung kortikosteroid. Untuk pemakaian kedua shampo tersebut disarankan agar anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anda.

Tiga sampai enam bulan setelah melahirkan, rambut anda akan mulai rontok. Kerontokan ini dapat sangat banyak atau hanya sedikit. Hal ini merupakan suatu hal yang normal terjadi pada ibu paska melahirkan. Jangan takut bahwa anda akan menjadi botak. Setelah melahirkan, siklus kehidupan rambut anda akan kembali normal kembali.

3. Stress
Stress seringkali menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Salah satunya adalah rambut rontok. Beberapa hal yang dapat terjadi pada rambut anda saat anda mengalami stress berat adalah:
  •     Alopesia Areata
Stress mungkin menyebabkan terjadinya alopesia areata (kebotakan). Hal ini disebabkan oleh saat anda stress, sel darah putih dapat menyerang folikel rambut anda, yang dapat membuat rambut berhenti bertumbuh dan kemudian rontok.
  • Telogen Effluvium
Merupakan suatu keadaan yang di mana sebagian besar rambut berhenti bertumbuh atau beristirahat. Hal ini dapat disebabkan oleh stress baik emosional maupun fisik. Beberapa bulan setelah rambut memasuki fase istirahat ini, maka rambut akan mulai rontok.
  • Trikotilomania
Trikotilomania merupakan suatu keinginan yang tidak dapat ditahan untuk mencabuti rambut, baik di kepala, alis mata, dan berbagai daerah lainnya. Perilaku ini dapat merupakan suatu reaksi terhadap tekanan yang dialami, seperti saat stress, cemas, tertekan, kesepian, kelelahan, atau saat frustasi. Kerontokan rambut yang terjadi akibat stress dapat teratasi bila anda juga mengatasi stress.

4. Genetik
Rambut rontok juga dapat disebabkan oleh faktor genetik. Bila salah satu atau kedua orang tua anda memiliki riwayat rambut rontok, maka anda pun akan mengalaminya.

5. Penyakit dan Obat-obatan Tertentu
Demam tifoid merupakan salah satu penyakit yang seringkali menyebabkan rambut rontok. Selain itu, berbagai jenis obat-obatan kemoterapi juga memiliki efek samping berupa rambut rontok. Mengobati penyakit dan penghentian obat dapat membantu mengurangi kerontokan yang terjadi.

Komentar